Posts

Adab Bersama Al-Quran

Image
Antara perkara yang perlu diambil perhatian oleh umat islam tatkala ingin mendekatkan diri dengan Al-Quran ialah menjaga adab-adab dengan kitab suci ini. Menjaga adab dengan Al-Quran samada untuk membaca, menghafal dan bertadabbur ibarat menjaga adab dengan Allah memandangkan kitab tersebut ialah kalam Allah. Moga-moga dengan menjaga adab dengan Al-Quran akan dipermudahkan lagi proses penghayatan terhadap kitab suci terakhir ini. Antara adab-adab dengan Al-Quran adalah seperti berikut:- 1. Memilih waktu yang terbaik untuk membaca Al-Quran . Membaca Al-Quran merupakan satu ibadat, maka waktu yang terbaik untuk beribadat ialah 1/3 akhir malam, jika terlepas bacalah pada waktu malam, jika terlepas bacalah pada waktu subuh ( fajar ), jika terlepas juga bacalah pada waktu pagi dan jika tidak sempat untuk semua waktu yang disebutkan itu bacalah di waktu yang kita mempunyai kesempatan. 2. Memilih tempat yang terbaik. Rumah Allah merupakan tempat yang paling mulia di muka bumi ini,

Keutamaan Penghafal Al-Quran

Image
Seharusnya penghafal Qur’an jangan meniatkan dalam hafalannya manfaat dunia yang dihasilkan karena hafalannya bukan barang dagangan yang dijadikan bisnis di dunia. Bahkan ia adalah ibadah yang dipersembahkan di sisi Tuhannya Tabaroka wa ta’ala. Allah telah memberikan kekhususan kepada penghafal Qur’an dengan beberapa kekhususan di dunia dan di akhirat, diantaranya: 1.      Bahwa dia didahulukan daripada yang lainnya dalam shalat sebagai imam. Dari Abu Mas’ud Al-Ansori berkata, Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam bersabda:  “Yang mengimami suatu kaum adalah yang paling banyak hafalan Kitab Allah. kalau dalam bacaan (hafalan) itu sama, maka yang lebih mengetahui sunnah. Kalau dalam sunah sama, maka yang paling dahulu hijrahnya. Kalau dalam hijrahnya sama, maka yang paling dahulu masuk Islam. Dan jangan seseorang menjadi Imam atas saudaranya dalam kekuasaannya. Dan jangan duduk di tempat duduk khusus di rumahnya kecuali atas seizinnya . HR. Muslim, 673. Dari Abdullah bin Uma

Memuliakan Ahli Al-Quran dan Larangan Menyakiti Mereka (إكرام أهل القرآن والنهي عن أذاهم)

Image
Allah  Azza wa Jalla  berfirman: ذَلِكَ وَمَنْ يُعَظِّمْ شَعَائِرَ اللَّهِ فَإِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوبِ “Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketaqwaan hati”.  (QS Al-Hajj 22:32) Allah  Ta’ala  berfirman: ذَلِكَ وَمَنْ يُعَظِّمْ حُرُمَاتِ اللَّهِ فَهُوَ خَيْرٌ لَهُ عِنْدَ رَبِّهِ “Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya.”  (QS Al-Hajj 22:30) ( وقال تعالى (وَاخْفِضْ جَنَاحَكَ لِمَنِ اتَّبَعَكَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ  Allah  Ta’ala  berfirman: “Dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman (mukmin).” (QS AsySyu’araa’ 26:215) Allah  Ta’ala  berfirman: وَالَّذِينَ يُؤْذُونَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ بِغَيْرِ مَا اكْتَسَبُوا فَقَدِ احْتَمَلُوا بُهْتَانًا وَإِثْمًا مُبِينًا “Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan

Kelebihan Membaca dan Menghafal Al-Quran

Image
Menghafal al-quran merupakan satu perbuatan di mana seorang hamba-Nya ingin mendapatkan keredhaan Allah SWT dan mengharapkan ganjaran pahala di dunia dan di akhirat. Justeru, Allah SWT telah menjanjikan ganjaran yang cukup besar kepada mereka semua tidak kiralah di dunia mahupun di akhirat. Antara kelebihan seorang penghafal al-Quran di dunia adalah :  1. Mereka diangkat sebagai seorang pemimpin Seseorang yang lebih banyak hafalannya lebih diutamakan untuk dijadikan sebagai pemimpin ataupun imam solat. Hal ini bertepatan dengan sebuah hadith yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id al Khudriy ra, Beliau mengatakan, Rasulullah SAW bersabda,  “Jika kalian berjumlah tiga orang (dan hendak mengerjakan solat berjamaah) makan hendaklah salah seorang dari kalian yang paling banyak hafalannya menjadi imam” 2. Mereka dianugerahkan hati dan pemikiran yang tenang dan lapang  Orang yang menghafal al-Quran merupakan seorang yang lebih dekat dengan Allah SWT. Hal ini demikian kerana ayat-